Nulis-Ilmu.com

Tutorial Elektronika dan Komputer

  • Home
  • Elektronika
  • Komputer
  • Javascript

Cara Melewatkan Parameter ke dalam Fungsi pada Bahasa C

14 Januari 2016 By Eko Purnomo

Dalam bahasa C dikenal dua cara melewatkan parameter ke dalam fungsi, yaitu berupa pemanggilan dengan nilai (call by value) dan pemanggilan dengan referensi (call by reference). Seperti telah ditulis sebelumnya bahwa parameter adalah variabel yang menyertai fungsi tersebut baik saat deklarasi maupun saat pemanggilan fungsi. Melewatkan parameter kedalam fungsi berarti kita menggunakan atau mengolah parameter tersebut melalui rutin program yang ada didalam fungsi.
[Read more…]

Filed Under: Mikrokontroler Tagged With: bahasa c, cara melewatkan parameter, parameter, parameter dalam Bahasa c, pemanggilan nilai, pemanggilan referen

Parameter Dalam Bahasa C: Formal dan Aktual

12 November 2015 By Eko Purnomo

Parameter Dalam Bahasa C – Parameter sebuah fungsi adalah variabel yang menyertai fungsi tersebut baik saat deklarasi maupun saat pemanggilan fungsi. Dalam bahasa C dikenal dua jenis parameter, yaitu parameter formal dan aktual. Parameter formal adalah  parameter yang berupa variabel yang ada dalam definisi fungsi saat dideklarasikan. Sedangkan parameter aktual adalah parameter yang bisa berupa variabel atau konstanta yang dipakai saat pemanggilan fungsi. [Read more…]

Filed Under: Mikrokontroler Tagged With: contoh parameter aktual, contoh parameter Bahasa c, contoh parameter formal, parameter aktual, parameter bahasa c, parameter formal

Prototipe Fungsi dalam Bahasa C

31 Oktober 2015 By Eko Purnomo

Prototipe Fungsi dalam Bahasa C adalah cara pendeklarasian fungsi dalam bentuk yang lebih baik dari cara sebelumnya. Prototipe fungsi atau function prototype adalah purwa rupa sebuah fungsi tanpa isi karena memang hanya deklarasi saja. Tujuan dari penggunaan prototipe fungsi adalah membuat struktur penulisan program bahasa C yang lebih baik sekaligus memudahkan kita mengontrol fungsi-fungsi yang ada dalam program beserta tipe dan parameternya. [Read more…]

Filed Under: Mikrokontroler Tagged With: bahasa c, contoh prototipe fungsi bahasa c, fungsi dalam Bahasa c, fungus Bahasa c, prototipe fungsi

Cara Menggunakan Fungsi dalam Bahasa C

30 Oktober 2015 By Eko Purnomo

Ada beberapa cara menggunakan fungsi dalam bahasa C. Kita bisa menggunakan fungsi dengan atau tanpa menentukan tipe. Kemudian kita juga bisa menggunakan fungsi dengan atau tanpa argumen/parameter. Dan yang terakhir kita juga bisa menggunakan fungsi dengan atau tanpa menghasilkan nilai balik. [Read more…]

Filed Under: Mikrokontroler Tagged With: bahasa c, cara menggunakan fungsí dalam bahasa c, fungsi Bahasa c, fungsi dalam Bahasa c, fungsi dengan menentukan tipe, fungsi menghasilkan nilai balik, fungsi tanpa argumen parameter, fungsi tanpa menentukan tipe, fungsi tidak menghasilkan nilai balik

Fungsi dalam Bahasa C: Penjelasan dan Contoh

30 Oktober 2015 By Eko Purnomo

Fungsi dalam bahasa C adalah sekumpulan kode yang ditaruh dalam sebuah blok dan dibuat untuk menjalankan tugas khusus. Salah satu tujuan dari penggunaan fungsi dalam pemrograman seperti pada bahasa C adalah untuk membuat program lebih terstruktur dan efisien sehingga program tersebut mudah dipahami atau dibaca alur programnya. [Read more…]

Filed Under: Mikrokontroler Tagged With: bahasa c, contoh fungsi pada bahasa c, fungsi dalam Bahasa c, membuat fungsi dalam bahasa c, pengertian fungsi dalam bahasa c

GOTO dan EXIT dalam Bahasa C

25 Oktober 2015 By Eko Purnomo

GOTO dan EXIT dalam Bahasa C digunakan untuk menuju ke sebuah pernyataan didalam program. Statemen goto adalah instruksi untuk mengarahkan eksekusi program ke pernyataan yang diawali oleh sebuah label, yaitu sebuah pengenal atau identifier yang diakhiri dengan tanda titik dua (:). Instruksi goto akan membuat kita leluasa mengontrol alur program terutama untuk keluar dari perulangan didalam perulangan atau loop didalam loop yang disebut dengan nested loop.

Sedangkan EXIT adalah sebuah fungsi untuk mengakhiri suatu eksekusi program. Karena merupakan sebuah fungsi maka EXIT ditulis layaknya sebuah fungsi yaitu menggunakan tanda sepasang kurung dibelakangnya yaitu exit(). Contoh penggunaan EXIT adalah mengakhiri eksekusi program ketika mendeteksi sebuah kondisi yang dapat menyebabkan program terganggu atau bahkan bisa membuat program tidak dapat berjalan sama sekali (hang).

Statemen GOTO

Seperti disebutkan diatas bahwa statemen goto akan mengarahkan eksekusi program ke sebuah label atau identifier khusus uang diakhiri dengan tanda titik dua. Seperti misalnya statemen goto tampil; akan mengarahkan eksekusi program ke label tampil: dan diikuti dengan mengerjakan perintah yang ditaruh setelah label tampil: tersebut.

Contoh penggunaan Statemen GOTO dalam Bahasa C

 #include <stdio.h>

int main ()
{
int angka = 1;
tampil:
printf(“%d “,angka);
if(++angka <= 15)
goto tampil;
return 0;
}

Statemen goto juga bisa digunakan untuk keluar dari loop didalam loop (nested loop) dengan lebih mudah dan ringkas. Tanpa goto, kita harus menggunakan berkali-kali pengecekan kondisi agar bisa keluar dari loop terdalam.

Contoh skema penggunaan GOTO untuk keluar dari loop didalam loop

 for (...)  
 {  
     while(...)  
     {  
         while(...)  
         {  
             if(...)  
             goto keluar;  
         }  
     }  
 }  
 keluar:

Fungsi EXIT

Pemanggilan fungsi exit() dapat digunakan untuk menghentikan eksekusi program ketika dalam sebuah proses eksekusi dideteksi keadaan yang tidak dikehendaki. Kondisi tersebut bisa berupa data atau spesifikasi yang merupakan syarat eksekusi program berjalan normal.

Dalam penggunaannya, fungsi exit() biasanya diberi niai 0 saat diinisialisasi jika program dihentikan secara normal tanpa menunjukkan kesalahan yang dideteksi.

Contoh penggunaan Fungsi EXIT dalam Bahasa C

  #include <stdio.h>   
  #include <getch.h>  
  #include <stdlib.h>

#define ESC 27

int main ()
{
char huruf;
puts (“TEKAN SEMBARANG KEYBOARD”);
puts (“TEKAN ESC UNTUK KELUAR”);

for(;;)
{
huruf=getche();
if(huruf == ESC)
exit(0);
}
return 0;
}

Program diatas menggunakan perulangan dengan FOR yang tanpa batas. Jika dijalankan maka program akan selalu menerima input dari keyboard untuk ditampilkan pada layar melalui perintah getche(). Program akan berhenti jika user menekan tombol ESC melalui fungsi exit() yang dijalankan setelah perintah if(huruf == ESC) terpenuhi.

Note : File getch.h adalah pengganti conio.h yang saya buat agar fungsi getche() bisa jalan di komputer Linux. Hal ini karena file conio.h hanya ada pada Windows atau MS-DOS.

Filed Under: Mikrokontroler Tagged With: bahasa c, contoh exit bahasa c, contoh goto bahasa c, exit dalam bahasa c, goto dalam bahasa c, logika exit bahasa c, logika goto bahasa c

  • « Previous Page
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • …
  • 60
  • Next Page »

Kategori

  • Android
  • Blogging
  • CSS
  • Desain
  • Elektronika
  • HTML
  • Internet
  • Javascript
  • Komputer
  • Mikrokontroler
  • PHP
  • Website

Pos-pos Terbaru

  • Rangkaian Adaptor 12 Volt 3 Ampere
  • 10 Aplikasi Transportasi Online Terbaru 2018
  • 3 Cara Screenshot di Laptop Windows
  • Rangkaian Adaptor 12V 35Ampere
  • Komunitas Desainer Kampung Jepara
  • Solder Yang Bagus dan Berkualitas
  • Cara Melewatkan Parameter ke dalam Fungsi pada Bahasa C
  • Parameter Dalam Bahasa C: Formal dan Aktual
  • Prototipe Fungsi dalam Bahasa C
  • Cara Menggunakan Fungsi dalam Bahasa C
  • Home
  • Privacy
  • Disclaimer
  • Kontak

Copyright © 2023 · Nulis-ilmu.com